Bubuk Peptida Spirulina Larut Dalam Air 99% Peptida Spirulina Cina
Deskripsi Produk
Bubuk peptida spirulina adalah bahan bubuk berwarna kuning pucat atau hijau, biasanya diperoleh dari spirulina setelah ekstraksi dan pemurnian. Berat molekulnya umumnya antara 800-2000 Dalton, termasuk zat peptida molekul kecil.
Peptida spirulina adalah bahan aktif yang diekstraksi dari spirulina, yang diekstraksi dan dimurnikan dengan metode kimia seperti hidrolisis. Pada proses ekstraksi, spirulina digiling menjadi bubuk kemudian diperoleh melalui hidrolisis dan proses lainnya.
COA
ITEM | STANDAR | HASIL |
Penampilan | Kuning pucatBubuk | Sesuai |
Bau | Ciri | Sesuai |
Mencicipi | Ciri | Sesuai |
pengujian | ≥99% | 99,76% |
Logam Berat | ≤10ppm | Sesuai |
As | ≤0.2ppm | <0,2 ppm |
Pb | ≤0.2ppm | <0,2 ppm |
Cd | ≤0.1ppm | <0,1 ppm |
Hg | ≤0.1ppm | <0,1 ppm |
Jumlah Pelat Total | ≤1,000 CFU/g | <150 CFU/g |
Jamur & Ragi | ≤50 CFU/g | <10 CFU/g |
E.Kol | ≤10 MPN/g | <10 MPN/g |
Salmonella | Negatif | Tidak Terdeteksi |
Stafilokokus Aureus | Negatif | Tidak Terdeteksi |
Kesimpulan | Sesuai dengan spesifikasi kebutuhan. | |
Penyimpanan | Simpan di tempat yang sejuk, kering dan berventilasi. | |
Umur Simpan | Dua tahun jika disegel dan disimpan jauh dari sinar matahari langsung dan kelembapan. |
Fungsi
1. Meningkatkan kekebalan: Bubuk peptida spirulina dapat melengkapi protein, vitamin, mineral, polisakarida dan nutrisi lain yang dibutuhkan oleh tubuh manusia, yang kondusif untuk meningkatkan fisik manusia, meningkatkan kekebalan manusia dan ketahanan terhadap penyakit, serta kondusif bagi kesehatan manusia.
2. Meningkatkan fungsi penyerapan usus: Bubuk peptida spirulina mengandung oligopeptida kedelai, yang dapat meningkatkan tinggi membran korionik manusia, meningkatkan area penyerapan mukosa usus, secara efektif meningkatkan fungsi penyerapan usus, meningkatkan aktivitas aminopeptidase, dan membantu meningkatkan fungsi usus.
3. Menurunkan tekanan darah: oligopeptida kedelai dalam bubuk peptida spirulina dapat secara efektif menghambat aktivitas angiotensin, sehingga secara efektif dapat menurunkan tekanan darah.
4. Meningkatkan metabolisme lemak: Oligopeptida kedelai dalam bubuk peptida spirulina dapat secara efektif meningkatkan aktivitas lemak, meningkatkan metabolisme lemak, menghilangkan kolesterol, mengurangi trigliserida, dan secara efektif mengatur kadar lipid untuk meningkatkan metabolisme lemak.
Aplikasi
Bubuk peptida spirulina banyak digunakan di berbagai bidang, terutama termasuk produk perawatan kesehatan, makanan, kosmetik dan obat-obatan.
1. Produk perawatan kesehatan
Bubuk peptida spirulina banyak digunakan di bidang produk kesehatan. Dikemas menjadi lembaran-lembaran, dan setiap tablet dibuat sesuai dosis yang ditentukan, memastikan bahan-bahan bermanfaat tidak rusak, serta memiliki ciri-ciri mudah dikonsumsi dan mudah diserap. Produk kesehatan Spirulina dapat meningkatkan kekebalan tubuh, anti lelah, dan diperbolehkan menggunakan fungsi yang diklaim sebagai "peningkat kekebalan".
2. Bidang pangan
Dalam industri makanan, bubuk peptida spirulina banyak digunakan sebagai bahan tambahan ramah lingkungan yang aman. Dapat ditambahkan ke roti, kue, minuman dan makanan lainnya untuk meningkatkan nilai gizi makanan. Misalnya, spirulina spirulina telah disetujui sebagai bahan baku makanan umum pada tahun 2004. Saat ini, produk spirulina dapat digunakan dengan bahan baku makanan lainnya selain membuat spirulina menjadi bubuk alga atau menekannya menjadi tablet untuk dikonsumsi sendiri.
3. Kosmetik
Bubuk peptida spirulina juga banyak digunakan dalam kosmetik dan termasuk dalam produk perawatan kulit kelas atas. Faktor SOD dan asam γ-linolenat dalam spirulina memiliki efek anti-oksidasi, anti-penuaan dan memutihkan, yang dapat memperbaiki kondisi penuaan kulit, memperbaiki kulit dan memberikan nutrisi. Penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung spirulina dalam jangka panjang dapat mengurangi masalah kulit .
4. Bidang Farmasi
Bubuk peptida spirulina juga memiliki aplikasi penting dalam bidang farmasi. Dapat meningkatkan efek obat, mengurangi efek samping, dan meningkatkan nutrisi dan kekebalan pasien. Misalnya spirulina yang dapat berperan sebagai obat anti radiasi sehingga mengurangi efek samping kemoterapi dan radioterapi. Selain itu, karena efek spirulina dalam menurunkan lipid darah, banyak obat pengobatan penyakit kardiovaskular juga menambahkan spirulina .